TWO WEEKS NOTICE
Cast:
Sandra Bullock as Lucy Kelson
Hugh Grant as George Wade
Alicia Witt as June Carver
Dana Ivey as Ruth Kelson
Robert Klein as Larry Kelson
Heather Burns as Meryl Brooks
David Haig as Howard Wade
Synopsis
Cast:
Sandra Bullock as Lucy Kelson
Hugh Grant as George Wade
Alicia Witt as June Carver
Dana Ivey as Ruth Kelson
Robert Klein as Larry Kelson
Heather Burns as Meryl Brooks
David Haig as Howard Wade
Synopsis
Lucy Kelson adalah seorang pengacara lingkungan di New York, kedua orang tuanya juga pengacara yang selalu berjuang membela orang-orang yang lemah. George Wade seorang milyuner di bidang real estate yang besar dalam gelimang kekayaan dan playboy. Adegan pembuka film ini dibuka dengan gambaran Lucy yang sedang melakukan protes menentang dirobohkannya sebuah gedung peninggalan sejarah oleh sebuah pengembang, bersama dengan dua orang sahabatnya dan berakhir dengan Lucy dibawa ke kantor polisi karena dia tidak mau menyingkir dari depan buldozer.
Lucy sangat mencintai Coney Island, sebuah gedung peninggalan sejarah yang berada di lingkungan tempat tinggalnya. Gedung itu akan dirobohkan dan dibangun sebuah kondomininimum diatasnya. Lucy menemui George Wade dengan harapan agar bisa membujuknya untuk bisa membangun kondominium itu tanpa merobohkan Coney Island. George Wade yang sedang membutuhkan seorang penasehat hukum yang telah keluar bertemu dengan lucy di lapangan parkir dimana dia sedang dikerubuti wartawan yang menanyakan pendapatnya tentang sebuah gedung. Lucy berusaha berbicara dengan George dan George mengutip kata-kata Lucy mengenai perlindungan gedung untuk menjawab pertanyaan wartawan kemudian menyuruh Lucy masuk ke mobilnya dan menawarkan pekerjaan. Awalnya Lucy menolak tapi kemudian berpikir untuk mengambilnya karena George menjanjikan dia tidak akan merobohkan Coney Island jika ia mau bekerja pada George.
George kemudian menjadi sangat bergantung pada Lucy, dia selalu menanyakan pendapat Lucy, menelepon di tengah malam buta, hubungan mereka menjadi lebih dari sekedar atasan dengan bawahannya. Dari mengurusi perkara perceraian George, memilihkan baju, mengurus pekerjaan dikantor semua di lakukan Lucy. Sampai suatu hari George Menelepon Lucy di tengah acara pernikahan Meryl dengan mengatakan sedang dalam kondisi darurat, masih dengan mengenakan baju pengiring pengantin Lucy berlari ke hotel tempat tinggal George dan menemukan George di dalam lemari sedang kebingungan memilih baju. Lucy kesal bukan main dan meminta berhenti pada George. George menolaknya, tapi Lucy tetap ingin keluar meminta agar George menganggap itu sebagai pemberitahuan 2 minggu (Two Weeks Notice) sebelum dia mengundurkan diri.
Lucy mulai sibuk melamar ke perusahaan lain, namun tak ada satu perusahaanpun yang mau menerima Lucy karena George sudah menelepon hampir semua pimpinan perusahaan untuk tidak memberi pekerjaan pada Lucy dengan berdalih bahwa dia sangat membutuhka Lucy. Lucy pun menyerah dan berjanji akan mencarikan pengacara pengganti yang sebaik dirinya asalkan dia mengijinkannya untuk berhenti. George pun setuju. Mereka kemudian memulai mewawancara beberapa kandidat dan akhirnya bertemu dengan June Carver, adik kelas Lucy di Harvard. Lucy tidak menyukai June yang genit namun George langsung tertarik dan memperkerjakan June. Persaingan antara Lucy dan June pun di mulai.
Persaingan antara Lucy dan June mulai terlihat ketika mereka diajak bermain tennis bersama George dan kakak George Howard. Lucy sengaja memukul bola ke arah June dan June membalas memukul bola sekencang-kencangnya ke arah Lucy yang tepat mengenai muka Lucy, sehingga Lucy jatuh terkapar. Cemburu pada June Lucy melampiaskannya dengan memakan Chilli Dog berlebihan sehingga ketika dalam perjalanan pulang bersama dengan George (June ikut dengan mobil Howard) Lucy sakit perut yang tak tertahankan ditambah jalanan yang macet. George menggendong Lucy ke sebuah mobil karavan dan memberikan pemilik mobil itu $1000 untuk numpang buang air. Ketika mereka keluar dari karavan mobil mereka sudah di derek oleh mobil derek karena menghalangi jalan. George memanggil helicopter untuk menjemput mereka, dan merekapun pulang dengan helicopter pribadi berdua, Lucy mulai merasakan bahwa dia menyukai George.
Lucy putus dengan Ansel, pacarnya yang seorang aktivis green peace, dan itu mempengaruhi mood Lucy di kantor. George mengajaknya untuk berjalan-jalan naik sebuah kapal, Lucy banyak minum sampai mabuk dan mulai meracau kenapa hubungannya dengan laki-laki selalu gagal. Lucy menganggap dirinya tidak ahli di ranjang sehingga semua pacarnya meninggalkannya dan George mengatakan tampang Lucy terlalu mengintimidasi, dan menyarankan agar sesekali dia berdandan seperti seorang wanita pada umumnya. Lucy bilang dia tak suka menghabiskan waktu berjam-jam untuk berdandan kecuali dia benar-benar mencintai lelaki itu. Lucy jatuh tertidur dan George menggendongnya ke sofa, George terpesona memandangi Lucy yang tertidur seperti seorang anak kecil namun kemudian kaget karena Lucy tidurnya ngorok :D
Pada sebuah acara amal yang di gagas oleh Lucy, Lucy ingin mengajak George untuk pergi bersamanya, akan tetapi sayang George telah lebih dulu mengajak June yang memang berusaha memancing George agar mengajaknya ke acara tersebut. Akhirnya Lucy datang sendirian ke pesta sedangkan George pergi berdua dengan June. George terpana melihat Lucy yang terlihat sangat cantik malam itu dengan mengenakan gaun dan berdandan lain dengan Lucy yang biasa ia kenal selama ini. Ketika Lucy sedang mengobrol dengan George, June datang dengan membawa kabar bahwa mereka akan merobohkan Coney Island agar keuntungan yang diperoleh semakin besar. Lucy marah besar dan ribut dengan George yang tidak bisa melawan kehendak kakaknya.
Pulang dari acara amal itu, June berusaha merayu George agar mengajaknya mampir ke kamarnya. George membawa June ke kamar suitenya dan bermain catur Striptease dengan June. Sementara itu Lucy ingin melanjutkan pembicaraannya dengan George di pesta yang belum selesai, terkejut ketika melihat George yang hanya mengenakan celana kolor dan dasi dan June yang hanya mengenakan pakaian dalam di kamar George. Dia pun salah tingkah dan pergi dari kamar George dengan mengatakan bahwa dia sudah ditunggu oleh seseorang di kamarnya dan juga akan bercinta dengan orang itu. George memandang kepergian Lucy dengan perasaan galau karena kesalahpahaman itu. Lucy pergi kerumah Meryl mengembalikan sepatu dan menangis di pundaknya.
Tiba saat perpisahan di kantor, rekan-rekan kerjanya membuat sebuah pesta perpisahan. Lucy yang masih kecewa dengan George mendesak George untuk menepati janjinya untuk tidak merobohkan Coney Island, sementara George berusaha meyakinkan Lucy bahwa insiden pakaian dalam di kamarnya adalah hal yang memalukan dan dia benar-benar tidak melakukan apa-apa dengan June. Mereka jadi bertengkar karena Lucy tetap tak mau mendengarkan penjelasan George dan tetap mencecarnya dengan janjinya akan menjaga Coney Island, George berteriak dengan mengatakan bahwa Lucy berlagak sebagai orang suci dan tak orang yang mau hidup dekat-dekat dengan orang suci karena mereka membosankan, Lucy pergi dengan menahan air mata. Ketika dia mengemasi barang-barangnya, dia mengambil staples yang selama ini dipakainya, tapi kemudian June mengatakan bahwa staples itu adalah property kantor dan bukan milik pribadi Lucy. Suasana makin panas ketika Lucy yang sedang emosi mengatakan bahwa jam kerja dengan George adalah 24 jam, dan June mengatakan dia juga bisa menjadi workaholic seperti Lucy. Lucy menyahut dengan sinis, iya 24 jam karena kau juga tidur dengan George. June dan Lucy berkelahi dan saling jambak.
Lucy sendirian di apartemen orang tuanya, memesan banyak makanan di restoran langganannya. Dia selalu makan banyak ketika sedang stress atau sedih. Sekarang dia bekerja di kantor Lembaga Bantuan Hukum. Dia sangat merindukan George. George juga sangat kehilangan atas kepergian Lucy, dan dia menyadari kalau dia sudah jatuh cinta pada Lucy. George memutuskan untuk keluar dari perusahaan dan mencari Lucy. Dikantor Lembaga Bantuan Hukum, dia berusaha untuk meluluhkan hati Lucy dengan membacakan pidato yang di karangnya. Lucy tak bergeming, George pun pergi dengan putus asa. Teman-teman Lucy menyadarkan Lucy dan Lucy keluar mengejar George. Mereka saling mengakui perasaan masing-masing dan berciuman.
Adegan ditutup dengan George berada di apartemen orang tua Lucy, sedang menghitung luas apartemen yg cuma enam langkah. dan Lucy memesan makanan dari restoran langganannya, dan kali ini dia memesan makanan sebanyak biasanya untuk dua orang.
Lucy sangat mencintai Coney Island, sebuah gedung peninggalan sejarah yang berada di lingkungan tempat tinggalnya. Gedung itu akan dirobohkan dan dibangun sebuah kondomininimum diatasnya. Lucy menemui George Wade dengan harapan agar bisa membujuknya untuk bisa membangun kondominium itu tanpa merobohkan Coney Island. George Wade yang sedang membutuhkan seorang penasehat hukum yang telah keluar bertemu dengan lucy di lapangan parkir dimana dia sedang dikerubuti wartawan yang menanyakan pendapatnya tentang sebuah gedung. Lucy berusaha berbicara dengan George dan George mengutip kata-kata Lucy mengenai perlindungan gedung untuk menjawab pertanyaan wartawan kemudian menyuruh Lucy masuk ke mobilnya dan menawarkan pekerjaan. Awalnya Lucy menolak tapi kemudian berpikir untuk mengambilnya karena George menjanjikan dia tidak akan merobohkan Coney Island jika ia mau bekerja pada George.
George kemudian menjadi sangat bergantung pada Lucy, dia selalu menanyakan pendapat Lucy, menelepon di tengah malam buta, hubungan mereka menjadi lebih dari sekedar atasan dengan bawahannya. Dari mengurusi perkara perceraian George, memilihkan baju, mengurus pekerjaan dikantor semua di lakukan Lucy. Sampai suatu hari George Menelepon Lucy di tengah acara pernikahan Meryl dengan mengatakan sedang dalam kondisi darurat, masih dengan mengenakan baju pengiring pengantin Lucy berlari ke hotel tempat tinggal George dan menemukan George di dalam lemari sedang kebingungan memilih baju. Lucy kesal bukan main dan meminta berhenti pada George. George menolaknya, tapi Lucy tetap ingin keluar meminta agar George menganggap itu sebagai pemberitahuan 2 minggu (Two Weeks Notice) sebelum dia mengundurkan diri.
Lucy mulai sibuk melamar ke perusahaan lain, namun tak ada satu perusahaanpun yang mau menerima Lucy karena George sudah menelepon hampir semua pimpinan perusahaan untuk tidak memberi pekerjaan pada Lucy dengan berdalih bahwa dia sangat membutuhka Lucy. Lucy pun menyerah dan berjanji akan mencarikan pengacara pengganti yang sebaik dirinya asalkan dia mengijinkannya untuk berhenti. George pun setuju. Mereka kemudian memulai mewawancara beberapa kandidat dan akhirnya bertemu dengan June Carver, adik kelas Lucy di Harvard. Lucy tidak menyukai June yang genit namun George langsung tertarik dan memperkerjakan June. Persaingan antara Lucy dan June pun di mulai.
Persaingan antara Lucy dan June mulai terlihat ketika mereka diajak bermain tennis bersama George dan kakak George Howard. Lucy sengaja memukul bola ke arah June dan June membalas memukul bola sekencang-kencangnya ke arah Lucy yang tepat mengenai muka Lucy, sehingga Lucy jatuh terkapar. Cemburu pada June Lucy melampiaskannya dengan memakan Chilli Dog berlebihan sehingga ketika dalam perjalanan pulang bersama dengan George (June ikut dengan mobil Howard) Lucy sakit perut yang tak tertahankan ditambah jalanan yang macet. George menggendong Lucy ke sebuah mobil karavan dan memberikan pemilik mobil itu $1000 untuk numpang buang air. Ketika mereka keluar dari karavan mobil mereka sudah di derek oleh mobil derek karena menghalangi jalan. George memanggil helicopter untuk menjemput mereka, dan merekapun pulang dengan helicopter pribadi berdua, Lucy mulai merasakan bahwa dia menyukai George.Lucy putus dengan Ansel, pacarnya yang seorang aktivis green peace, dan itu mempengaruhi mood Lucy di kantor. George mengajaknya untuk berjalan-jalan naik sebuah kapal, Lucy banyak minum sampai mabuk dan mulai meracau kenapa hubungannya dengan laki-laki selalu gagal. Lucy menganggap dirinya tidak ahli di ranjang sehingga semua pacarnya meninggalkannya dan George mengatakan tampang Lucy terlalu mengintimidasi, dan menyarankan agar sesekali dia berdandan seperti seorang wanita pada umumnya. Lucy bilang dia tak suka menghabiskan waktu berjam-jam untuk berdandan kecuali dia benar-benar mencintai lelaki itu. Lucy jatuh tertidur dan George menggendongnya ke sofa, George terpesona memandangi Lucy yang tertidur seperti seorang anak kecil namun kemudian kaget karena Lucy tidurnya ngorok :D
Pada sebuah acara amal yang di gagas oleh Lucy, Lucy ingin mengajak George untuk pergi bersamanya, akan tetapi sayang George telah lebih dulu mengajak June yang memang berusaha memancing George agar mengajaknya ke acara tersebut. Akhirnya Lucy datang sendirian ke pesta sedangkan George pergi berdua dengan June. George terpana melihat Lucy yang terlihat sangat cantik malam itu dengan mengenakan gaun dan berdandan lain dengan Lucy yang biasa ia kenal selama ini. Ketika Lucy sedang mengobrol dengan George, June datang dengan membawa kabar bahwa mereka akan merobohkan Coney Island agar keuntungan yang diperoleh semakin besar. Lucy marah besar dan ribut dengan George yang tidak bisa melawan kehendak kakaknya.
Pulang dari acara amal itu, June berusaha merayu George agar mengajaknya mampir ke kamarnya. George membawa June ke kamar suitenya dan bermain catur Striptease dengan June. Sementara itu Lucy ingin melanjutkan pembicaraannya dengan George di pesta yang belum selesai, terkejut ketika melihat George yang hanya mengenakan celana kolor dan dasi dan June yang hanya mengenakan pakaian dalam di kamar George. Dia pun salah tingkah dan pergi dari kamar George dengan mengatakan bahwa dia sudah ditunggu oleh seseorang di kamarnya dan juga akan bercinta dengan orang itu. George memandang kepergian Lucy dengan perasaan galau karena kesalahpahaman itu. Lucy pergi kerumah Meryl mengembalikan sepatu dan menangis di pundaknya.Tiba saat perpisahan di kantor, rekan-rekan kerjanya membuat sebuah pesta perpisahan. Lucy yang masih kecewa dengan George mendesak George untuk menepati janjinya untuk tidak merobohkan Coney Island, sementara George berusaha meyakinkan Lucy bahwa insiden pakaian dalam di kamarnya adalah hal yang memalukan dan dia benar-benar tidak melakukan apa-apa dengan June. Mereka jadi bertengkar karena Lucy tetap tak mau mendengarkan penjelasan George dan tetap mencecarnya dengan janjinya akan menjaga Coney Island, George berteriak dengan mengatakan bahwa Lucy berlagak sebagai orang suci dan tak orang yang mau hidup dekat-dekat dengan orang suci karena mereka membosankan, Lucy pergi dengan menahan air mata. Ketika dia mengemasi barang-barangnya, dia mengambil staples yang selama ini dipakainya, tapi kemudian June mengatakan bahwa staples itu adalah property kantor dan bukan milik pribadi Lucy. Suasana makin panas ketika Lucy yang sedang emosi mengatakan bahwa jam kerja dengan George adalah 24 jam, dan June mengatakan dia juga bisa menjadi workaholic seperti Lucy. Lucy menyahut dengan sinis, iya 24 jam karena kau juga tidur dengan George. June dan Lucy berkelahi dan saling jambak.
Lucy sendirian di apartemen orang tuanya, memesan banyak makanan di restoran langganannya. Dia selalu makan banyak ketika sedang stress atau sedih. Sekarang dia bekerja di kantor Lembaga Bantuan Hukum. Dia sangat merindukan George. George juga sangat kehilangan atas kepergian Lucy, dan dia menyadari kalau dia sudah jatuh cinta pada Lucy. George memutuskan untuk keluar dari perusahaan dan mencari Lucy. Dikantor Lembaga Bantuan Hukum, dia berusaha untuk meluluhkan hati Lucy dengan membacakan pidato yang di karangnya. Lucy tak bergeming, George pun pergi dengan putus asa. Teman-teman Lucy menyadarkan Lucy dan Lucy keluar mengejar George. Mereka saling mengakui perasaan masing-masing dan berciuman.
Adegan ditutup dengan George berada di apartemen orang tua Lucy, sedang menghitung luas apartemen yg cuma enam langkah. dan Lucy memesan makanan dari restoran langganannya, dan kali ini dia memesan makanan sebanyak biasanya untuk dua orang.Selesai
Genre film yang kusukai (Romance Comedy) aku sangat menyukai film ini, pemainnya keren, alur ceritanya mudah dan lucu. Film ini akan meningkatkan mood anda hari ini.
No comments:
Post a Comment